
Djavanews.com || BANDUNG – Dihadapan Kepala Desa se-Kabupaten Bekasi Jawa Barat, Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya menyampaikan pentingnya sinergitas antara Kepala Desa dengan Pemerintah Daerah, Provinsi juga pusat.
’Semoga seluruh temen-temen kepala desa dan seluruh perangkatnya bisa bersinergi kepada pemerintah daerah, provinsi dan pemerintah pusat untuk mencapai target daerah dan target nasional,” kata Bima Arya, dalam acara Pembinaan yang dilaksanakan Asosiasi Pemerintahan Desa Indonesian (APDESI) Kabupaten Bekasi, Selasa (17/06) kemarin.
Semua itu agar tercapainya semua target dari daerah maupun nasional, karenanya kepemimpinan desa jadi kunci pemerataan.
Agar tercapainya hal itu ada tiga yang perlu dilakukan, yakni Kepemimpinan Visioner. Jadi, seorang pemimpin desa wajib memiliki visi dan misi yang jelas untuk masa depan desa mereka.
Kemudian, kepemimpinan berintegrasi tinggi. Oleh sebab itu seorang pemimpin desa harus menegakan prinsip transparansi dan akuntabilitas dalam setiap langkah pembangunan yang didanai dana desa.
Dan ke tiga, Kepemimpinan kolaboratif.
Seorang pemimpin desa tidak bisa bekerja sendiri. Mereka harus mampu menjalin sinergi dan kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan.
Tiga hal itu menjadi penting difahami oleh Kepala Desa se-Kabupaten Bekasi agar agar terciptanya pemerataan dan terwujudnya Asta Cita ke-6, yang berfokus pada Pemerataan Ekonomi, Kemandirian Desa dan penurunan tingkat kemiskinan.
Tujuan Asta Cita ke enam yakni, meningkatkan akses layanan dasar desa, mendorong kemandirian desa berkelanjutan, menciptakan lapangan kerja lokal dan berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi nasional. Implementasi dari Asta Cita ke-6 salah satunya peningkatan alokasi dana desa.
”Saya Wakil Menteri Dalam Negeri, selamat atas terselenggaranya pembinaan kapasitas perangkat dam kelembagaan desa SE Kabupaten Bekasi, dengan tema meningkatkan kemampuan Kepala Desa dalam mewujudkan Asta Cita dan implementasi kebijakan ketahanan pangan dalam mendukung swasembada pangan,”ujarnya.(AJ)